Monday, October 16, 2017

Ketika Divonis Hidupnya Tinggal Setahun, Wanita Penderita Tumor Ini Ikut Acara TV Untuk "Mencarikan Suaminya Pacar". Tak Disangka, Keadaannya Sekarang "Jadi Seperti Ini"!

Gadis ini divonis mengidap tumor otak stadium 4 pada tahun 2011. Tahu bahwa umurnya tak akan panjang, gadis ini pun minta untuk putus dari pacarnya. Namun demikian, permintaan tersebut ditolak oleh sang pacar hingga pada tahun 2014 mereka akhirnya menikah. 
Tahun lalu, keadaan gadis ini semakin memburuk. Dokter berkata bahwa ia harus segera menjalani operasi, jika tidak maka umurnya hanya tinggal sisa setahun lagi. Meskipun kemungkinan berhasilnya sangat kecil, gadis ini memutuskan untuk tetap berjuang melawan penyakit tersebut. 
Sehari sebelum menjalani operasi, Gadis ini mengikuti sebuah acara reality show TV China dengan maksud mencarikan pendamping baru bagi suaminya. "Aku mau memastikan, jika aku tak dapat membuka mata lagi, suamiku tidak sendirian."Ujar sang gadis. Hari itu seluruh hadirin tak kuasa menahan air mata menyaksikan ketulusan cinta pasangan suami istri ini. 
Acara televisi tersebut kemudian memberikan hadiah dengan cara memindahkan gadis ini ke rumah sakit besar di Beijing agar ia bisa mendapatkan penanganan terbaik. Sejak gadis ini masuk rumah sakit, sang suami terus menemani. Suaminya bahkan ikut memangkas habis rambutnya sebagai bentuk dukungan terhadap gadis ini. 
Keajaiban pun terjadi, operasi gadis ini berjalan dengan sukses! Setelah keluar dari rumah sakit, pasangan suami istri ini menjalani hari-hari yang tak mudah. Kenyataan bahwa obat pasca operasi tidak murah, kesulitan ekonomi, dan keadaan fisik yang lemah membuat gadis ini menjadi sangat sensitif dan emosional. Untungnya, suami gadis ini bisa memaklumi dan bersabar. Tak hanya itu, di ulang tahun gadis ini yang ke 24, suami gadis ini mewujudkan impiannya untuk membuka sebuah rumah makan! 
Rumah makan itu tak hanya menjadi sumber mata pencaharian mereka, namun juga menjadi saluran bagi pasangan suami istri ini untuk membalas kebaikan dan dukungan masyarakat. Mereka meletakkan sebuah box penghangat di depan pintu rumah makan dengan tulisan "Petugas Dinas Kebersihan Silahkan Ambil ,Gratis!". "Jika tak ada dukungan masyarakat, aku tak mungkin ada hingga hari ini." Ujar gadis ini.
Sumber:pixp

http://www.cerpen.co.id/post_145463.html

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management